Hari Internasional Memerangi Bullying, Kemeja Pink Jadi Tanda Dukungan
Hari Internasional Memerangi Bullyingdiperingati dua kali dalam setahun yakni, Jumat ketiga pada November dan Jumat terakhir pada Februari.
Tahun ini, peringatan jatuh pada 23 Februari dan 15 November.
Perayaan Hari Internasional Memerangi Bullying atau International Stand Up to Bullying Day ditandai dengan kemeja pink simbol dukungan, serta identik dengan gerakan Pink Shirt Day.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Sejarah Hari Internasional Memerangi Bullying
Peringatan internasional ini bermula pada 2007, seorang siswa baru di sebuah sekolah di Berwick, Nova Scotia, Kanada diintimidasi karena mengenakan kemeja warna pink.
Siswa laki-laki tersebut dianggap seorang homoseksual hanya karena mengenakan kemeja pink. Dia pun diancam akan dipukuli.
Kemudian dua siswa kelas 12, David Shepherd dan Travis Price membeli 50 kemeja pink dan mendorong teman sekelas mereka untuk mengenakan baju berwarna pink.
Menghimpun informasi dari berbagai sumber, keesokan hari saat mereka membagikan kemeja, ternyata sebagian besar siswa ke sekolah memakai baju pink.
Sejak saat itu, lahir gerakan Pink Shirt Day dan jadi gerakan global. Gerakan Hari Kemeja Pink digunakan sebagai simbol dukungan pada mereka yang perlu seseorang yang membela mereka.
Peristiwa di Berwick kemudian membuat Nova Scotia mencanangkan Kamis kedua September sebagai 'Stand Up Against Bullying Day'.
Pada 2012, PBB mendeklarasikan 4 Mei sebagai Anti-Bullying Day. Sementara Kanada mencanangkan Rabu terakhir Februari sebagai Pink Shirt Day atau Anti-Bullying Day.
(责任编辑:综合)
- ·Fakta Baru Kasus Meikarta, PT Lippo Cikarang Janjikan Rp20 M untuk Bupati Bekasi Non
- ·14 Petugas Bandara Komplotan Maling, Curi Barang Penumpang Rp32 M
- ·GOTO dan Startup Digital Masuk Radar Evaluasi Telkom, Bakal Dilepas?
- ·Ridwan Kamil Komit Menyediakan Kesempatan Kerja untuk Penyandang Disabilitas di Jakarta
- ·3 Mahasiswa UB Lolos Program AEF 2025 di Malaysia
- ·Jokowi Prediksi 85 Juta Pekerjaan Akan Hilang 2025, Ini Penyebabnya
- ·Antisipasi Penyelewengan, BPH Migas Bakal Rombak Aturan Pembelian BBM Subsidi
- ·7 Kebiasaan yang Bisa Merusak Kebahagiaan, Stop Overthinking
- ·Lagi, Caleg Gerindra Digelandang Polisi Karena Nyabu...
- ·Puan ke Menteri Budi Arie: Jangan Fitnah, Jangan Sembarangan!
- ·Apakah Makan Nasi Bisa Bikin Perut Jadi Buncit?
- ·GOTO dan Startup Digital Masuk Radar Evaluasi Telkom, Bakal Dilepas?
- ·Mau Coba Liburan ke Korea Utara? Ternyata Cara dan Syaratnya Tak Sulit
- ·FOTO: Gemasnya Anjing
- ·Jangan Lengah, Inilah Pentingnya Polis Asuransi Selalu Aktif
- ·Jalan Bareng, OJK dan Bank DKI Wujudkan Kepulauan Seribu jadi Digital Island
- ·Ridwan Kamil Komit Menyediakan Kesempatan Kerja untuk Penyandang Disabilitas di Jakarta
- ·Orang Jepang Lakukan Olahraga 5 Menit Ini agar Panjang Umur
- ·Maskapai Ini Catat Rekor Punya Destinasi Negara Terbanyak di Dunia
- ·Pemandu Wisata Bentak Turis karena Ogah Belanja di Toko Suvenir