Disetrum hingga Dipukuli, Investor Bitcoin Menjadi Korban Penculikan di AS
Industri kripto dikejutkan dengan sebuah kasus yang baru-baru ini dilakukan oleh seorang investor bitcoin di Amerika Serikat (AS). Hal ini karena peristiwa tersebut menambah deretan kasus yang terjadi akibat aset dari kripto.
John Woeltz (37) baru-baru ini resmi didakwa atas sejumlah tuduhan kriminal berat setelah diduga menculik dan menyiksa seorang pria asal Italia. Ia melakukan hal tersebut untuk mendapatkan akses dompet bitcoin. Kejadian ini berlangsung selama beberapa minggu dalam sebuah rumah sewaan di Manhattan, New York, AS.
Baca Juga: Ikuti Bitcoin, Ethereum Berpotensi Jadi Minyak Digital
Menurut Jaksa Penuntut, korban datang pada awal bulan ini setelah dijanjikan pertemuan bisnis. Namun Woeltz bersama dengan seorang kaki tangan yang belum diidentifikasi langsung menyekap korbannya tersebut serta melakukan penyiksaan fisik dan psikologis.
"Korban dipukuli, disetrum menggunakan kabel listrik, serta diancam dengan senjata api. Bahkan, ia pernah digantung dari tangga rumah dan diancam akan dibunuh jika tidak menyerahkan kata sandi dompet kripto miliknya," ungkap Jaksa, dilansir dari Coindesk, Selasa (27/5).
Korban akhirnya berhasil melarikan diri setelah beberapa minggu disekap. Ia melambaikan tangan ke arah seorang petugas lalu lintas untuk meminta bantuan. Polisi segera menuju lokasi dan menangkap Woeltz.
Dalam penggeledahan, aparat menemukan senjata api, perlengkapan penyiksaan, dan foto-foto yang mendokumentasikan kekerasan tersebut.
John Woeltz kini menghadapi sejumlah dakwaan berat, termasuk penculikan, penyiksaan, kepemilikan senjata ilegal, dan percobaan pemerasan. Ia ditahan tanpa jaminan dan dijadwalkan kembali menjalani sidang lanjutan minggu depan di Pengadilan Negeri Manhattan.
Pihak berwenang masih memburu kaki tangan yang turut serta dalam aksi penyekapan tersebut. Polisi meminta masyarakat untuk melapor jika memiliki informasi tambahan terkait kasus ini.
Adapun kasus ini menjadi bagian dari tren kekerasan yang mengkhawatirkan terhadap individu yang memiliki aset kripto. Tahun ini saja, otoritas mencatat puluhan serangan terhadap investor dan tokoh industri kripto secara global.
Salah satu kasus terkenal adalah penculikan David Balland. Ia merupakan salah satu pendiri perusahaan dompet digital bernama Ledger.
Baca Juga: Surplus Energi Listrik, Pakistan Siap Manjakan Penambangan Bitcoin dan Pusat Data AI
Diketahui, ia dan istrinya sempat disekap di rumah mereka sebelum akhirnya dibebaskan oleh aparat setelah pembayaran tebusan.
(责任编辑:焦点)
- ·Tren Star Bathing, Wisata 'Bermandikan Bintang' yang Menenangkan
- ·Imam Nahrawi Tersenyum Getir: Sabar dan Tetap Bahagia, Allah Bersama Kita
- ·Puteri Indonesia dan Mimpi Mooryati Soedibyo untuk Perempuan Indonesia
- ·留学日本动画专业,你可以选择这几所院校!
- ·Soal OSO, MA: Senang atau Tidak Hukum Wajib Dilaksanakan
- ·Orang Tua Ungkap Bharada E Tidak Trauma Menjadi Brimob: Dia Cinta Polri
- ·Izin Reuni PA 212 Ada di Tangan Anies Baswedan
- ·罗彻斯特理工世界排名情况介绍
- ·Mahfud MD Lapor Kasus Hoaks, Pelakunya dari....
- ·ECB Soroti Eksposur Dolar hingga Swap Line Bersama The Fed
- ·KPK Jadwalkan Pemeriksaan Dirut Pupuk Indonesia Logistik
- ·日本千叶大学工业设计专业解析
- ·Orang Tua Ungkap Bharada E Tidak Trauma Menjadi Brimob: Dia Cinta Polri
- ·Wakil Anies Pastikan Tak Hanya Kasih Denda Rp50 Juta ke Habib Rizieq, Ada Lagi untuk Pendukungnya...
- ·Ahmad Sahroni Minta Polri Usut Tuntas Praktik Jual Beli Penerimaan Masuk Bintara
- ·Laporkan Hakim PN Jakarta Pusat, KAMMI: Ini Mencederai Kualitas Hukum Indonesia
- ·Waktu Terbaik yang Disarankan untuk Nonton Film Siksa Kubur
- ·Terpukau Gaya Serba LV Lisa BLACKPINK di Coachella 2024
- ·Tren Kencan 'Throning' ala Gen Z, Pacaran Biar Dianggap Keren
- ·美国parsons设计学院申请指南!