Anjungan Nusantara Bisa Jadi Ruang Strategis Promosikan Produk Ekonomi Kreatif
Menteri Ekonomi Kreatif (Menteri Ekraf), Teuku Riefky Harsya dan Anjungan Nusantara membahas potensi kolaborasi terkait pemasaran produk subsektor kriya, fesyen, dan kuliner.
Pembahasan tersebut dilakukan dalam audiensi antara Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) dengan tim Anjungan Nusantara di Autograph Tower, Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Kemen Ekraf Dorong Pelaku Ekonomi Kreatif Manfaatkan Peluang Ekonomi Digital
“Anjungan Nusantara bisa menjadi ruang strategis untuk memperkenalkan produk-produk berbasis ekonomi kreatif secara nasional maupun ke tingkat global. Kementerian Ekonomi Kreatif sedang mendorong agar produk-produk lokal yang berkualitas bisa mendunia,” ujar Menteri Ekraf, dikutip dari siaran pers Kemen Ekraf, Selasa (10/6).
Menteri Ekraf Teuku Riefky juga mendorong Anjungan Nusantara melebarkan sayap kolaborasi dengan berbagai pihak. Sebab, Anjungan Nusantara termasuk sebagai wadah promosi produk khas Indonesia yang sudah mendunia.
“Tentu pendekatan kolaborasi bisa dilakukan dengan kementerian atau lembaga lain melalui berbagai kegiatan festival yang memadukan promosi kekayaan budaya dan produk lokal melalui subsektor ekonomi kreatif seperti kriya, fesyen, dan kuliner,” ujar Menteri Ekraf Teuku Riefky.
Anjungan Nusantara memang tak hanya terdapat di Mangga Dua Square, Jakarta. Diketahui Anjungan Nusantara sudah tersebar di Kuala Lumpur, Istanbul, dan Milan serta sebentar lagi cabangnya juga akan hadir di Hat Yai di Thailand dan Sanya di China.
Penekanan Menteri Ekraf Teuku Riefky soal jalinan kolaborasi perlu dilakukan untuk memastikan peran Anjungan Nusantara yang bisa menjembatani produk Indonesia yang ingin masuk ke pasar dunia.
Aktivasi tersebut juga sejalan dengan pembinaan program Kementerian Ekonomi Kreatif (Kementerian Ekraf) yang disebut dengan Akselerasi Ekspor Kreasi Indonesia (ASIK).
“Kementerian Ekraf siap mendorong akses bagi produk-produk lokal untuk meningkatkan kualitas dan menjaga kontinuitas dari produknya. Apalagi kami sedang melakukan kurasi produk mana saja yang lebih sustain dalam program ASIK 2025. Ketika kriteria pasarnya sudah sesuai, maka mereka bisa mempromosikan produknya lewat Anjungan Nusantara,” ungkap Menteri Ekraf Teuku Riefky.
Perihal program tersebut, Plt Direktur Seni Rupa dan Seni Pertunjukan Kementerian Ekraf Dadam Mahdar menyampaikan bahwa kurasi penting dilakukan agar sesuai dengan tren yang sedang berkembang.
“Kami akan coba buat kluster terlebih dahulu agar bisa direkomendasikan mana saja pegiat ekraf atau produk lokal yang ingin mencoba buka pasar atau menyalurkan produk melalui Anjungan Nusantara,” kata Dadam Mahdar.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:娱乐)
Erick Thohir Bertemu Menteri PU, 7 BUMN Karya Dipangkas Jadi 3
Matahari Dikabarkan Bakal Tutup 8 Outlet, APINDO: Sinyal Serius Tekanan Sektor Ritel
Cerita Sukses Purwanto Bisnis Camilan Tradisional Tembus Omzet Jutaan Berkat Desa BRILiaN
AS Tak Gentar, Trump Ngotot Akan Pertahankan Tarif Impor Universal 10%
Calon Anggota Dewan Pers Baru Diharapkan Paham Soal AI dan Media Baru
- Menkop Budi Arie Ungkap Program Makan Bergizi Gratis Jadi Momentum Kebangkitan Koperasi Susu
- Ahmad Sahroni Serta Nayunda Nabila Dihadirkan Jaksa KPK di Sidang SYL Hari Ini
- Sekjen Rakyat Progresif: Putusan MK Substantif dan Progresif
- Ganjar Berkomitmen Mengembalikan Kepercayaan Publik Terhadap Penegakan Hukum
- Pemerintah Pastikan Program Beasiswa LPDP Tetap Digulirkan, Tidak Dicabut!
- Pos Indonesia dan SRCIS Targetkan Layanan Drop Point PosAja di 250.000 Toko Kelontong
- Bukan Durian, Buah Ini Ternyata yang Dilarang Dibawa Naik Pesawat
- Trump Dikejutkan Ancaman Tarif Impor Balasan dari India, Ternyata Gegara Ini
-
Kilang Minyak dan Gas Jadi Sasaran, Investor Waspada Soroti Perang Israel
Warta Ekonomi, Jakarta - Para investor minyak bersikap hati-hati menjelang pembukaan pasar berikutny ...[详细]
-
Bahlil Perintahkan PLN Konsisten Jalankan RUPTL
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, menegaskan ...[详细]
-
Bos IKN Mundur, Bagaimana Nasib Investor Aguan Cs Selanjutnya
JAKARTA, DISWAY.ID --Bambang Susantono yang menjabat Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), mengu ...[详细]
-
Konsumsi 7 Jus Ini untuk Meningkatkan Kecerdasan Otak Anak
Daftar Isi 1. Jus alpukat ...[详细]
-
Lewat Siprosatu, Kemenperin Genjot Digitalisasi Industri Hilir Kelapa Sawit
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong transformasi industr ...[详细]
-
Ketua KPU Sebut PPP Tak Lolos Parlemen, Mardiono: Dia Bukan Tuhan
JAKARTA, DISWAY.ID- Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono buka suara terkait pe ...[详细]
-
Wamenkumham Ditetapkan KPK Jadi Tersangka Gratifikasi
Warta Ekonomi, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah menetapkan Wakil Menteri Hukum dan ...[详细]
-
Waspada Kecubung Bisa Sebabkan Kematian, Ini Penjelasan Ahli
Jakarta, CNN Indonesia-- Ada banyak bahaya mengintai akibat konsumsi kecubungsecara berlebihan. Tak ...[详细]
-
BNI dan Republikorp Kolaborasi Dorong Kemandirian Industri Pertahanan Nasional
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus terus memperluas pera ...[详细]
-
Megawati Singgung Kasus Penculikan dan Praktik Nepotisme
Warta Ekonomi, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memberikan pidato politikn ...[详细]
Breaking News! Gus Miftah Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden
Ekosistem Medis Menyeluruh Mayapada Hospital di Pocari Sweat Run 2024
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Umumkan Nasib Sistem Zonasi Jelang Tahun Ajaran Baru 2025
- Rabu Besok, Jadwal Kereta Jakarta Kembali Normal
- MK Gelar Sidang Putusan PHPU Pileg 2024, Semua Caleg Deg
- Minta Maaf, Wanda Hara Akui Salah Ikut Kajian Hanan Attaki Pakai Cadar
- Pasar Saham Membara, Bursa Asia Dibayangi Ketegangan Israel
- Kenapa Anak Sering Cemburu saat Melihat Orang Tua Bermesraan?
- Datangi Istana, Grace Natalie Akui Diberi Tugas oleh Presiden Jokowi