会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Kasus Corona di Jakarta Naik, Musuh!

Kasus Corona di Jakarta Naik, Musuh

时间:2025-06-02 07:59:45 来源:quickq官网下载app 作者:焦点 阅读:651次
Warta Ekonomi -

Kasus Corona di DKI Jakarta dalam sepekan terakhir terus mengalami lonjakan. Pada hari Sabtu (21/11/2020) kemarin,quickq最新官方 DKI Jakarta mencetak rekor dengan penambahan kasus tertinggi selama delapan bulan terakhir. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, langsung diserang. Musuh-musuh politik Anies berisik dan melancarkan berbagai macam kritik.

Berdasarkan grafik di halaman corona.jakarta.go.id, penambahan kasus positif Covid-19 di Jakarta pada Sabtu (21/11/2020) mencapai 1.579 orang sehingga total kasusnya tembus 125.822. Penambahan itu merupakan yang tertinggi sejak kemunculan kasus pada 3 Maret 2020.

Kasus Corona di Jakarta Naik, Musuh

Kasus Corona di Jakarta Naik, Musuh

Baca Juga: Denda Habib Rizieq Rp50 Juta, Anies Baswedan: Jakarta Serius 

Kasus Corona di Jakarta Naik, Musuh

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, menjelaskan bahwa dari 1.579 kasus, sebanyak 1.198 kasus merupakan hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction(PCR). Sedangkan 381 kasus lainnya baru dilaporkan dua laboratorium pemeriksa spesimen.

Kasus Corona di Jakarta Naik, Musuh

"Lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 381 kasus dari satu laboratorium RS vertikal dan satu laboratorium RS TNI 7 hari terakhir yang baru dilaporkan," ungkap Dwi dalam keterangan resminya, kemarin.

Adapun jumlah yang meninggal bertambah 14 pasien menjadi 2.515 orang. Persentase kasus positif (positivity rate) sepekan terakhir di Jakarta sebesar 9,1 persen. Berasal dari jumlah orang yang dites PCR sebanyak 76.724. Sebagai catatan, target Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) setiap pekan hanya 10.645 orang yang dites.

Penambahan kasus corona di Jakarta diduga terkait dengan kerumunan pada sejumlah acara yang dihadiri pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. Pada Jumat (20/11/2020), Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo melaporkan, di beberapa wilayah tempat kegiatan FPI, ditemukan sejumlah orang terpapar Corona.

Untuk wilayah Petamburan, dari 15 orang yang diperiksa, sudah tujuh orang positif Covid termasuk Lurah Petamburan.

"Kemudian di Tebet sudah 50 orang yang positif Covid," ungkap Doni.

Mengetahui kasus Corona di Jakarta tembus rekor lagi, lawan politik Anies pun angka bicara. Anggota DPRD DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak, menilai Gubernur DKI diskriminatif soal izin kerumunan di tengah pandemi Covid-19. Menurutnya, Anies justru memfasilitasi kerumunan.

"Sikap gubernur yang diskriminatif dalam izin kerumunan malah terkesan memfasilitasi juga membuat kasus Covid-19 mulai meningkat," kritik legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.

Kata Gilbert, seluruh acara di Jakarta dibatasi pesertanya bahkan ada yang dibubarkan karena melanggar protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Dia menyebut, selama ini para pelanggar didenda, dihukum dengan masuk peti mati, push up, dan lainnya. Gilbert tak secara rinci menyebut kerumunan yang dimaksud. Namun, pandangannya, sikap Anies bisa membuat masyarakat antipati.

"Sikap diskriminatif ini menimbulkan kehilangan rasa percaya masyarakat akibat ketidakseriusan gubernur menangani Covid-19 padahal masyarakat membayar sangat mahal untuk berkorban dan mematuhi," katanya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:休闲)

相关内容
  • PDIP Minta Pemrov DKI Tegas Atur Masyarakat di Rumah Aja saat Libur Panjang
  • Pramugari Ungkap 5 Bagian Paling Kotor di Dalam Pesawat, Mana Aja?
  • Tata Cara Mencoblos untuk Pemilih Pemula, Jangan Bingung di TPS
  • Seoul Bangun Hotel di Atas Jembatan Pertama Dunia, Tertarik Menginap?
  • Berada di Peringkat 74, Kecakapan Bahasa Inggris Indonesia Masih Rendah
  • Fakta Pernyataan Pedas Ahok yang Belakangan Dibantah Soal Jokowi
  • Apakah Minum Air Kelapa Bisa Mengeluarkan Racun dalam Tubuh?
  • INTIP: 5 Rekomendasi Minyak Goreng yang Bagus untuk Kesehatan
推荐内容
  • Usai Digarap Lima Jam oleh Penyidik, Gisel Ogah Berkomentar
  • Sempat Viral, Ratu Kecantikan 60 Tahun Ini Gagal Maju ke Miss Universe
  • Tata Cara Mencoblos untuk Pemilih Pemula, Jangan Bingung di TPS
  • 2 Pelaku TPPO Janjikan Korban Kerja di Irak dengan Gaji 300 Dolar
  • Aksi 1812, Kapolda Metro Jaya Ingatkan Klaster Tebet dan Petamburan
  • Soal Gugatan Ijazah Palsu Presiden Jokowi, Aria Bima: Yang Ngelaporin Itu Wong Gendeng!