会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Kripto Makin Merakyat, Indonesia No.2 Dunia dalam Pertumbuhan Penggunaan Aplikasi!

Kripto Makin Merakyat, Indonesia No.2 Dunia dalam Pertumbuhan Penggunaan Aplikasi

时间:2025-06-02 12:29:03 来源:quickq官网下载app 作者:焦点 阅读:156次
Warta Ekonomi,quickq是什么软件 Jakarta -

Minat masyarakat Indonesia terhadap aset kripto semakin meningkat. Laporan State of Mobile 2025 dari Sensor Tower menunjukkan bahwa Indonesia menempati posisi kedua secara global dalam pertumbuhan sesi aplikasi kripto pada 2024, yakni sebesar 54% secara tahunan (year-on-year/yoy), hanya kalah dari Jerman yang mencatatkan lonjakan 91%.

Sesi aplikasi kripto mengacu pada frekuensi pengguna mengakses aplikasi kripto untuk berbagai aktivitas, seperti mengecek harga Bitcoin, bertransaksi, hingga memantau portofolio aset digital.

Kripto Makin Merakyat, Indonesia  No.2 Dunia dalam Pertumbuhan Penggunaan Aplikasi

Kripto Makin Merakyat, Indonesia  No.2 Dunia dalam Pertumbuhan Penggunaan Aplikasi

Baca Juga: Industri Kripto Kian Matang, Investor Bitcoin Tak Lagi Andalkan Hype

Kripto Makin Merakyat, Indonesia  No.2 Dunia dalam Pertumbuhan Penggunaan Aplikasi

“Seiring membaiknya ekonomi global dan meredanya inflasi, kepercayaan investor terhadap kripto meningkat,” tulis laporan yang dirilis pada Rabu (21/5). Secara global, jumlah sesi aplikasi kripto tumbuh 37% sepanjang 2024, dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada kuartal IV sebesar 45%, seiring kenaikan harga Bitcoin.

Kripto Makin Merakyat, Indonesia  No.2 Dunia dalam Pertumbuhan Penggunaan Aplikasi

CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, menyebut tren ini sebagai sinyal positif bagi adopsi kripto di Indonesia. “Peningkatan ini menunjukkan masyarakat Indonesia makin terbuka terhadap kripto sebagai bagian dari strategi keuangan mereka,” ujarnya.

Baca Juga: Pelaku Industri Girang Jika PPN Kripto Dihapus, Tapi Minta PPH Cukup 0,1%

Ia juga menilai bahwa perilaku pengguna kripto kini menunjukkan kedewasaan, dengan fokus pada edukasi, kesadaran risiko, dan selektivitas platform. Faktor pendukung lainnya termasuk regulasi yang lebih jelas dan akses informasi yang meningkat.

Meskipun jumlah unduhan aplikasi kripto tak setinggi puncak 2021, tren pertumbuhan yang lebih stabil menunjukkan fondasi adopsi yang makin kokoh.

“Ke depan, pelaku industri harus fokus membangun ekosistem yang berkelanjutan, aman, dan inklusif,” pungkas Calvin.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Ikut Dongkrak Ekonomi, TCI Siap Pamerkan Wisata Asli Indonesia
  • Mayapada Hospital Sedia Layanan PCMA bagi Atlet Jelang Olimpiade 2024
  • UCL/AA/RMIT ...他一个人拿遍世界建筑名校offer!
  • Viral Joki Strava, Psikolog Bongkar 3 Efek Buruk Buat Mental
  • Dokter Sebut Tidur Siang Saat Puasa Penting untuk Kembalikan Energi
  • Bursa Eropa Meroket, Investor Saham Semringah Mencerna Laporan Kinerja
  • Apa Saja yang Disunahkan di Tahun Baru Islam?
  • Prabowo Coret 2 Mantan Koruptor yang Nyaleg dari Gerindra!
推荐内容
  • 50 Persen Orang Indonesia Overthinking, Ekonomi Politik Biang Keroknya
  • Bandar Narkoba Kelas Kakap Fredy Pratama Ternyata Satu
  • Siskaeee Diperiksa Hari Ini, 2 Pemeran Film Dewasa Lainnya Masih Dicari
  • Puisi Couture Untuk Paris Karya Stephane Rolland
  • Doa Berbuka Puasa Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan
  • Tak Cuma Joki Strava, 7 Jasa Sewa buat Flexing Ini Ada di Indonesia