Asuransi Syariah Tunjukkan Tren Positif, Premi Sentuh Rp9,84 Triliun

焦点 2025-06-17 04:27:46 64
Warta Ekonomi,quickq官网下载电脑版官方 Jakarta -

Industri asuransi syariah di Indonesia mencatatkan pertumbuhan positif sepanjang April 2025. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa total premi sektor ini, yang mencakup asuransi jiwa, umum, dan reasuransi, mencapai Rp9,84 triliun atau naik 8,04% secara tahunan (year-on-year/YoY).

"Per April 2025, asuransi syariah (jiwa, umum, dan reas) mencatatkan premi sebesar Rp9,84 triliun atau meningkat sebesar 8,04% YoY," ujar Ogi Prastomiyono, Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) OJK dalam keterangannya, Senin (16/6/2025).

Asuransi Syariah Tunjukkan Tren Positif, Premi Sentuh Rp9,84 Triliun

Asuransi Syariah Tunjukkan Tren Positif, Premi Sentuh Rp9,84 Triliun

Baca Juga: Skema Co-payment, Cara OJK Tanggulangi Fraud di Sektor Asuransi Kesehatan

Asuransi Syariah Tunjukkan Tren Positif, Premi Sentuh Rp9,84 Triliun

Menurut Ogi, peningkatan ini mencerminkan tumbuhnya minat dan kepercayaan masyarakat terhadap produk-produk asuransi berbasis syariah. Ia menilai, sebagai negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar untuk memperluas penetrasi asuransi syariah.

Asuransi Syariah Tunjukkan Tren Positif, Premi Sentuh Rp9,84 Triliun

"Dengan populasi Muslim terbesar di dunia dan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perlindungan keuangan yang sesuai prinsip syariah, menjadi peluang untuk pengembangan lebih lanjut," katanya.

Kinerja positif juga terlihat dari sisi klaim. Total klaim asuransi syariah tercatat sebesar Rp7,39 triliun atau naik 8,10% YoY. Kenaikan premi yang sejalan dengan pertumbuhan klaim dinilai menunjukkan keseimbangan antara pertumbuhan bisnis dan pemenuhan kewajiban kepada pemegang polis.

Baca Juga: Asuransi Syariah Tumbuh, Tapi Inflasi Medis Jadi Batu Sandungan

"Dari sisi klaim tercatat sebesar Rp7,39 triliun atau naik 8,10% YoY," ujarnya.

Selain itu, total aset asuransi syariah juga tumbuh 4,35% YoY. Dari sisi kontribusi, asuransi syariah menyumbang 8,45% terhadap total premi industri asuransi komersial, namun baru mencakup 2,8% dari total jumlah polis yang beredar.

Melihat tren tersebut, Ogi menyatakan pentingnya penguatan regulasi dan inovasi produk agar industri asuransi syariah dapat memperluas pangsa pasarnya secara berkelanjutan.

本文地址:http://www.quickqy.com/news/71e499580.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Harga Jagung Turun Drastis, Bapanas Akan Optimalkan Serap Hasil Panen Petani untuk Jaga Stabilitas

Giring Berikan Sindiran Pedas, Singgung Pemimpin yang Politisasi Agama

Lagi Bercanda dengan Temannya, Siswi SMK Pandawa Tewas Setelah Terjatuh dari Lantai Empat Sekolahnya

Jaksa Agung Makin Gahar, Koruptor BUMN Dipastikan Tak Tidur Nyenyak

Suhu Panas di Indonesia Diprediksi Hingga Agustus 2024, Ini Penjelasan BMKG

Sepak Bola, Karnaval, dan Favela, Brasil Lebih dari Itu

Momen Jokowi Bertemu Presiden Sri Lanka di Sela WWF ke

Diduga Akibat Korsleting Listrik, Sebuah Gudang dan Konveksi Bordir di Kembangan Hangus Terbakar

友情链接