会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global!

OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global

时间:2025-06-03 13:27:55 来源:quickq官网下载app 作者:百科 阅读:454次
Warta Ekonomi,quickq中文官网 Jakarta -

Pasar karbon Indonesia yang dikelola melalui platform IDXCarbon hingga 8 Mei 2025 masih didominasi oleh pelaku domestik. Dari total 112 entitas pengguna jasa terdaftar di platform tersebut, hanya satu yang berasal dari luar negeri. Hal ini diungkapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam dokumen jawaban tertulis Konferensi Pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) April 2025.

“Terlihat bahwa hingga saat ini, pengguna jasa IDXCarbon masih didominasi oleh pengguna jasa lokal," kata Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, Jakarta, Senin (2/6/2025). 

OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global

OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global

Meski demikian, OJK terus mendorong penguatan ekosistem pasar karbon nasional sebagai bagian dari komitmen mendukung transisi energi dan target penurunan emisi gas rumah kaca (GRK).

OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global

Baca Juga: Bursa Karbon RI Catat Transaksi 1,6 Juta Ton Emisi, Tembus Rp77,95 Miliar

OJK Akui Pasar Karbon Indonesia Kini Didominasi Domestik, Tapi Siap Go Global

Salah satu langkah strategis yang tengah dilakukan adalah integrasi sistem antara platform APPLE GATRIK milik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan Sistem Registri Nasional Penyelamatan dan Perlindungan Indikasi (SRN-PPI) milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Integrasi ini bertujuan memperkuat pelaporan dan verifikasi penurunan emisi GRK secara nasional sekaligus meningkatkan transparansi data karbon.

Baca Juga: Bursa Karbon Catat Transaksi 1,59 Juta Ton CO2e, OJK Dorong Akselerasi Pasar Hijau

IDXCarbon sendiri resmi diluncurkan pada 26 September 2023 dan menjadi bagian krusial dalam mendorong perdagangan karbon yang mendukung ekonomi hijau. OJK menegaskan komitmen untuk memperluas partisipasi pasar, termasuk mengajak lebih banyak investor asing untuk terlibat.

“Langkah-langkah ini ditujukan untuk mendukung transparansi data, pelaporan terintegrasi, dan verifikasi penurunan emisi GRK secara nasional,” ujar Inarno.

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Rekan Editor Metro TV Diperiksa, Polisi Dapatkan Pelaku?
  • Cara Qantas Airways Lindungi 'Swifties' saat Konser Taylor Swift
  • Staf Hasto Kristiyanto Ajukan Gugatan Praperadilan ke PN Jaksel
  • 平面设计留学读研可以选择哪些院校?
  • Usai Penetapan Ganjar Sebagai Capres, PDIP Lakukan Rapat DPP
  • 世界最好的服装设计大学有哪些申请要求?
  • FOTO: Keseruan Warga Ngabuburit di Ruang Limpah Lebak Bulus
  • 意大利建筑设计学院有哪些?
推荐内容
  • 7 Kepribadian Orang yang Sering Cuma Baca Chat WA Tanpa Dibalas
  • Islam dan Budaya Jawa Dalam Semangkuk Kolak
  • Babak Baru Kasus Pelecehan Anak Kapolres Ngada, Ini Tuntutan KPAI
  • 意大利建筑设计学院有哪些?
  • Merasa Dizalimi, Sekjen Partai Berkarya Sebut Gugat KPU Untuk Cari Keadilan
  • Panitia SNPMB 2025 Bantah Isu Kampus Tambah Kuota Jalur Mandiri, Cek Faktanya