Wilayah Anies Dapat Nilai E dari Kemenkes dalam Hal Pengendalian Covid
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut wilayah Anies Baswedan yaitu DKI Jakarta masuk ke dalam kategori E dalam hal pengendalian Covid-19. Hal tersebut berdasarkan penghitungan laju penularan, tingkat keterisian ranjang rumah sakit, dan penularan kasus virus tersebut.
"Ada beberapa daerah yang mengalami masuk kategori D dan kategori E, seperti Jakarta," ujar Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono dalam rakyat kerja dengan Komisi IX DPR, Kamis (27/5).
Baca Juga: Berkat Fitnah-Fitnah Para BuzzerRp, Nama Mas Anies Baswedan Makin Meroket
Kualitas pelayanan terkait Covid-19 di provinsi lain, kata Dante, masih dalam kondisi terkendali. Kecuali DKI Jakarta, yang masuk ke dalam kategori E.
"Jakarta ini kapasitasnya E. Karena di Jakarta, BOR sudah mulai meningkat dan kasus tracing-nya," ujar Dante.
Dante menjelaskan, di DKI Jalarta ada 150 kasus Covid-19 terkonfirmasi per 100 ribu penduduk yang dilaporkan setiap pekan. Namun, respons terhadap penerapan 3T (testing, tracing, treatment) terhadap suatu kasus masih rendah.
Di samping itu, pihaknya memprediksi bahwa puncak kasus Covid-19 pasca-Idul Fitri terjadi pada Juni mendatang. Hal tersebut berdasarkan hasil evaluasi dari peningkatan sebelumnya.
"Kita menghitung dari evaluasi peningkatan tren kasus gradiennya itu dihitung. Kita asumsikan pada pertengahan Juni akan terjadi peningkatan," ujar Dante.
Peningkatan kasus Covid-19 usai masa libur Lebaran sudah mulai terlihat pada pekan ini. Hal ini akan semakin meningkat pada minggu berikutnya, yang diprediksi akan terjadi peningkatan kasus hingga 50 persen kasus.
"Sebanyak 50 persen kasus dibandingkan dengan sebelumnya pada liburan pasca-Idul Fitri. Sehingga, kami melakukan asusmsi peningkatan ketersediaan obat dengan menyediakan obat 50 persen lebih besar dibandingkan tiga bulan ke depan," kata Dante.
(责任编辑:休闲)
- ·Kejaksaan Agung Terima 669 Laporan Pengaduan Kasus Mafia Tanah
- ·INFOGRAFIS: Kencur, Rempah yang Aromanya Bukan Main
- ·Sandiaga Beber Proyek Dandani Kepulauan Seribu, Investornya dari Qatar
- ·Bobby Nasution Klaim Kantongi Dukungan 8 Parpol, Pede Lawan Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut
- ·Bandara Terindah di Dunia Ada di Abu Dhabi
- ·5 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal
- ·Usaha Klaster Jeruk Ini Makin Berkembang Berkat Pemberdayaan BRI
- ·7 Manfaat Mengejutkan Temu Lawak Si Rempah Jawa
- ·Sudah Terjadi Ratusan Kerumunan, Kenapa Baru Anies yang Dipanggil?
- ·PMI Manufaktur Turun Drastis, Jokowi Minta Jajarannya Membeli Produk Dalam Negeri
- ·Ingatkan Kekuatan Akar Rumput, Mega: PDI Perjuangan Jadi Seperti Ini Karena Rakyat
- ·Partai Buruh: Kemitraan adalah Bentuk Baru Perbudakan Modern
- ·Lagi, Kasus TBC Indonesia Peringkat Kedua di Dunia
- ·Persiapan Optimal untuk Hindari Cedera Golf
- ·Uni Eropa Mengecam Kenaikan Tarif Baja dan Aluminium AS, Ancam Tindakan Balasan
- ·莫纳什大学视觉传达专业全面解析
- ·INFOGRAFIS: Kencur, Rempah yang Aromanya Bukan Main
- ·Maju Pilgub Jakarta, Pramono Anung Ajukan Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana
- ·Cara Mudah dan Sehat Menurunkan Berat Badan saat Puasa
- ·Sempat Rusak Usai Viral, Rumah 'Surga' Abah Jajang Kembali Indah