会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin!

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

时间:2025-06-02 01:10:15 来源:quickq官网下载app 作者:探索 阅读:142次
Jakarta,quickq官网正版下载 CNN Indonesia--

CDC melaporkan tiga wanita di New Mexico terinfeksi HIV setelah melakukan perawatan facial vampiredi sebuah spa kecantikantak berizin.

Perawatan wajah "vampir" atau facial microneedlingyang dipopulerkan oleh Kim Kardashian sekitar 2013 membawa petaka.

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

Dalam laporan yang diterbitkan CDC pada 26 April terungkap bahwa banyak orang mungkin telah terinfeksi HIV setelah menjalani prosedur di spa kesehatan di New Mexico.

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

ADVERTISEMENT

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari sana, PRP tersebut kemudian disuntikkan kembali ke wajah klien dengan microneedles. Perawatan ini sering digunakan untuk "meratakan warna dan tekstur kulit, mengobati bekas luka ringan, dan mengatasi ketidakteraturan pigmen," kata dokter kulit Adarsh Vijay Mudgil, MD, kepada Glamour.

Pilihan Redaksi
  • Kapan Kita Harus Mulai Perawatan Kulit?
  • Awas, 5 Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Merusak Kulit Kamu
  • Wanita 60 Tahun Raih Mahkota Miss Universe Buenos Aires

Menurut laporan tersebut, penyelidikan di lapangan menemukan adanya "beberapa praktik pengendalian infeksi yang tidak aman", termasuk menyimpan alat suntik medis seperti Botox di lemari es spa kecantikan bersama dengan makanan.

Sebuah "rak berisi tabung tak berlabel berisi darah" juga ditemukan di meja dapur, dan diyakini bahwa peralatan medis sekali pakai tertentu "dibersihkan dengan cara direndam dalam alkohol dan digunakan kembali."

Pada 2023, investigasi mengidentifikasi empat mantan klien dan salah satu pasangan seksual klien semuanya menerima diagnosis infeksi HIV positif.

Meskipun spa tersebut diduga tidak memiliki langkah-langkah pengarsipan yang tepat untuk menghubungi semua mantan kliennya, para penyelidik mampu menguji hampir 200 klien spa lainnya, menurut Ars Technica.

Mudgil menyarankan agar orang yang mencari perawatan wajah "vampir" "harus menemui dokter kulit bersertifikat atau ahli bedah plastik untuk melakukan prosedur semacam ini."

"Jika prosedur ini diselesaikan dengan benar,kemungkinan terjadinya komplikasi seperti ini pada dasarnya "nol"," kata Mudgil.

"Hasil tragis seperti ini menyoroti pentingnya mencari penyedia layanan yang tepat dengan kualifikasi yang tepat untuk semua prosedur kosmetik, tidak peduli seberapa rutinnya," sarannya agar tak lagi terjadi insiden seperti wanita yang terinfeksi HIV usai perawatan di spa kecantikan tak berizin.

"Jika harganya tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, biasanya memang demikian."

(pua/pua)

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Tiga Wilayah Jakarta Ini Paling Parah Dilanda Banjir
  • METRO Dept Store Usung Nuansa Romantis nan Dramatis di JFW 2025
  • Amien Rais Serukan 'Masyarakat Jakarta Bersatu'
  • 5 Makanan Ini Enggak 'Match' dengan Kopi Pahit, Malah Bikin Masalah
  • Terseret Skandal Jiwasraya, Taipan Tan Kian Buka Suara
  • Universal Studios Singapore Rayakan Halloween, Suguhkan 4 Rumah Hantu
  • Ahli Waris Minta Bank Danamon Berikan Hak Ayahnya
  • Padahal Menyehatkan, Tapi Minum Air Lemon Juga Ada Efek Sampingnya
推荐内容
  • Saran Pakar untuk Kamar Hotel: Jangan Pilih di Lantai Dasar
  • Asyik Memotret, Wanita Ini Tewas Tersambar Baling
  • Cerita Eks Penyidik KPK yang Batal Geledah Kantor DPP PDIP pada 2020, Gegara Ulah Firli Bahuri!
  • Tim Pengacara Tidak Jenguk Ahok Hari Ini?
  • PDIP Melayangkan 13 Gugatan ke MK Terkait Hasil Pileg 2024
  • Bali Disebut Akan Punya 2 Bandara, Proyek Lama yang Tertunda